(24) Insomnia

Oleh Ria Apriyani / @GRiaA_

[Baca dari tengah mungkin membingungkan, sila baca dari awal]  

Aku tahu aku harus berbuat sesuatu. Tidak hanya untuk pemuda itu, tetapi untuk diriku sendiri, untuk ketenanganku. Kalau aku diam saja, bisa-bisa aku insomnia sepanjang bulan. Terbayang-bayang wajah laki-laki itu dan ibunya, serta warung mereka yang berantakan sisa-sisa penyerangan.

Aku ingat sore hari itu, menjelang senja. Sekelompok orang-orang berpakaian putih itu, membawa tongkat sambil mengacung-acungkan tinju. Meninju entah apa entah siapa. Meninju Tuhan bisa jadi?

Segerombolan orang-orang itu... Bangun sebelum subuh demi makan sahur, kemudian menahan lapar dan haus sepanjang hari sekalipun siang itu terik, tetapi kemudian turun ke jalan dengan arogan dan membuat orang dicengkram teror. Lalu puasa mereka itu untuk apa sebenarnya?

Aku pikir mereka lupa bahwa puasa itu selain menahan lapar dan haus juga menahan amarah, menahan emosi. Sepertinya mereka terlalu bersemangat membenahi kemungkaran dengan tangan, sampai lupa bahwa masih ada cara yang lebih sopan dan elegan. Sampai-sampai mereka lupa bahwa di warung itu, yang mereka serang itu juga manusia, sesama...

Pukul 22.00. Seharusnya aku sudah terlelap sekarang. Tetapi sialnya aku malah memikirkan hal yang tidak ada kaitan langsungnya dengan kehidupanku. Ibu bilang ini memang salah satu kebiasaan jelekku. Terlalu banyak berpikir, terlalu banyak ikut campur. Tidak heran insomniaku akut.

Tapi aku memang tidak bisa tidur tenang sebelum menemukan cara paling tepat untuk membantu pemuda itu dan ibunya. Cara yang tidak akan dianggap merendahkan, tetapi memberdayakan. Cara dimana aku hanya perantara, bukan aktor utama.

Aku memainkan handphoneku, ku putar-putar di atas meja. Kalau dia bisa bicara, mungkin dia sudah mengeluh pusing dan mual. Dia akan menggerutu karena lelah dimainkan. Tetapi untungnya dia bisu, karena itu aku bisa terus melanjutkan aktifitasku.

Ah! Aku tahu! Bohlam ideku menyala terang. Aku tahu, dan kini aku dipenuhi semangat. Sekarang tinggal melakukan langkah pertama, dan setelah itu tinggal menjalankan bagianku...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

copyright © . all rights reserved. designed by Color and Code

grid layout coding by helpblogger.com